Free Powder Puff Girls Cursors at www.totallyfreecursors.com

Jumat, 11 Oktober 2013

SCOLIOSIS


Skoliosis adalah kelengkungan tulang belakang yang abnormal ke arah samping, yang dapat terjadi pada segmen servikal (leher), torakal (dada) maupun lumbal (pinggang), berbentuk seperti "S", dan mungkin juga diputar. Untuk orang dewasa dapat sangat menyakitkan. Ini adalah normal lateral kelengkungan tulang belakang. Pada sinar X, dilihat dari belakang, tulang belakang seorang individu dengan scoliosis khas mungkin tampak lebih seperti "S" atau "C" dari garis lurus. Itu biasanya diklasifikasikan sebagai bawaan (disebabkan oleh vertebra anomali yang hadir pada saat lahir), idiopatik (mensubklasifikasikan sebagai kekanak-kanakan, remaja, atau dewasa menurut ketika awal terjadi) atau sebagai neuromuskuler, setelah dikembangkan sebagai gejala sekunder kondisi lain, seperti spina bifida, cerebral palsy, tulang belakang otot atrofi atau trauma fisik.
Kelainan skoliosis ini sepintas terlihat sangat sederhana. Penyakit ini juga sulit untuk dikenali kecuali setelah penderita meningkat menjadi dewasa
Kondisi dapat dikategorikan berdasarkan sifat busung, atau kelengkungan tulang tulang belakang, kaitannya dengan poros tengah:
·         Dextroscoliosis adalah scoliosis dengan sifat busung di sisi kanan.
·         Levoscoliosis adalah scoliosis dengan sifat busung di sisi kiri.

 Skoliosis dibagi dalam dua jenis yaitu non struktural dan struktural.
1.      Skoliosis non struktural disebabkan oleh :
a.  Tabiat yang tidak baik seperti membawa tas yang berat pada sebelah bahusaja (menyebabkan sebelah bahu menjadi tinggi), postur badan yang tidak  bagus (seperti selalu membongkok atau badan tidak seimbang).
b.      Kaki tidak sama panjang.
c.       Kesakitan, contohnya disebabkan masalah sakit yang dirasakan di belakangdan sisi luar paha, betis dan kaki akibat kemerosotan atau kerusakancakera di antara tulang vertebra dan menekan saraf

2.      Skoliosis struktural disebabkan oleh pertumbuhan tulang belakang yang tidak normal. Ciri-ciri fisiknya adalah sebagai berikut :
a.       Bahu tidak sama tinggi.
b.      Garis pinggang tidak sama tinggi.
c.       Badan belakang menjadi bongkok sebelah.
d.      Pada wanita Payudara besar sebelah.
e.       Sebelah pinggul lebih tinggi.
f.       Badan kiri dan kanan menjadi tidak simetri.

Terdapat 3 penyebab umum dari skoliosis:
1.      Kongenital (bawaan) :
biasanya berhubungan dengan suatu kelainan dalam pembentukan tulang belakang atau tulang rusuk yang menyatu
2.  Neuromuskuler : pengendalian otot yang buruk atau kelemahan otot atau kelumpuhan akibat penyakit berikut : Cerebral palsy, Distrofi otot, Polio, Osteoporosis juvenile
3.      Idiopatik : penyebabnya tidak diketahui

Walaupun skoliosis tidak mendatangkan rasa sakit, penderita perlu dirawat seawall mungkin. Tanpa perawatan, tulang belakang menjadi semakin bengkok dan menimbulkan berbagai komplikasi seperti :
1.      Kerusakan paru-paru dan jantung.
Ini boleh berlaku jika tulang belakang membengkok melebihi 60 derajat. Tulang rusuk akan menekan paru-paru dan jantung, menyebabkan penderita sukar  bernafas dan cepat capai. Justru, jantung juga akan mengalami kesukaran memompa darah. Dalam keadaan ini, penderita lebih mudah mengalami penyakit paru-paru dan pneumonia
2.      Sakit tulang belakang.
Semua penderita, baik dewasa atau kanak-kanak, berisiko tinggi mengalami masalah sakit tulang belakang kronik. Jika tidak dirawat, penderita mungkin akan menghidap masalah sakit sendi. Tulang belakang juga mengalami lebih banyak masalah apabila penderita berumur 50 atau 60 tahun.










0 komentar:

Posting Komentar